Cara Mencegah Kebakaran Dapur Komersial
Bahaya kebakaran pada dapur rumah tangga maupun dapur komersial dapat selalu ada dan bisa terjadi kapan saja dengan cepat dan sulit dikendalikan. Penyebab utama kejadian kebakaran didapur adalah proses memasak dengan laju cedera paling tinggi. Oleh sebab itu, pada artikel ini akan dibahas mengenai cara untuk mecegah terjadinya kebakaran dapur komersial khususnya untuk pemilik dapur komersial atau orang-orang yang bekerja disana.
1. Mengambil fire risk assessment
Dalam kasus kebakaran, mencegah lebih baik daripada mengobati. Jika Anda tidak mengetahui cara terbaik untuk melindungi bisnis Anda, maka Anda perlu mengetahui potensi terjadinya kebakaran dengan fire risk assessment. Konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli, maka ahli akan mengidentifikasi bahaya yang dapat mengakibatkan kebakaran di tempat Anda dan bagaimana cara untuk mengurangi ancaman bahaya tersebut.
2. Selalu ikuti instruksi alat dari manufaktur
Di dalam dapur, pasti ada banyak peralatan yang berpotensi menyebabkan bahaya jika salah dalam instalasi. Peralatan memasak seperti oven dan penggorengan minyak harus selalu terpasang dalam keadaan baik dan digunakan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Juga, tidak melakukan modifikasi ketika dilakukan maintanance. Menjaga peralatan memasak Anda adalah cara bijak untuk memastikan keselamatan di dapur.
3. Berhati-hati dengan penggorengan
Penggorengan minyak dalam, yang biasa digunakan dalam makanan cepat saji dan restoran adalah penyebab umum dari kebakaran dapur yang selama ini terjadi. Ketika api mulai terbakar, dengan sangat cepat api akan menyebar, menyebabkan risiko cedera yang serius dan bahkan kematian. Berhati-hatilah dan jangan pernah meninggalkan penggorengan jika digunakan tanpa pengawasan. Jika anda tidak ingin mengawasi setiap waktu maka sebaiknya memilih penggorengan dan oven otomatis dimana pada saat temperatur tertentu (telah diatur) telah tercapai, penggorengan akan mati sendiri. Hal ini dapat mengurangi resiko kebakaran
4. Melakukan proteksi kebakaran pasif
Proteksi kebakaran pasif merupakan proteksi yang penting untuk memastikan tata letak dapur yang dapat membantu Anda mencegah kebakaran serta membantu upaya untuk melindungi daerah aman. Jika api telah terbentuk maka seluruh jaringan listrik dimatikana agar tak menyebabkan kebakaran yang lebih besar.
5. Sistem ventilasi dan ekstraktor
Pada tahun 1997 kebakaran terjadi di sebuah restoran cepat saji di London Heathrow. Api menyebar dari poros ventilasi di atas penggorengan minyak, melalui saluran udara. Karena desain yang buruk dan kurangnya tindakan keselamatan kebakaran, api menyebar melewati sistem ventilasi ke seluruh terminal.
6. Seluruh lantai dijaga bersih dan rapi
Dapur harus dalam keadaan bersih, perhatikan lantai yang harus bersih dari minyak dan lemak. Tumpukan lemak di sekitar kompor dan oven dapat menyebabkan kebakaran. Pembersihan peralatan merupakan cara yang sangat penting untuk mengurangi potensi kebakaran. Semua limbah minyak goreng juga harus dibuang dengan benar dan tidak dibiarkan di tempat selama lebih dari yang diperlukan.
7. Pastikan staff dapur menggunakan pakaian yang tepat
Sekali lagi, di dapur komersial, semua staf harus sudah akrab dengan aturan keselamatan dasar, namun di perusahaan yang lebih kecil mungkin peraturannya kurang ketat. Pakaian longgar sangat tidak dianjurkan saat memasak di dapur, gulunglah lengan pakaian, dan ikat rambut apabila memiliki rambut panjang. Selalu gunakan celemek untuk menjaga pakaian tetap rapi.
8. Jangan pernah meninggalkan dapur saat memasak tanpa pengawasan
Aturan emas dalam mencegah kebakaran dapur baik domestik dan non-domestik adalah untuk selalu memperhatikan apa yang sedang Anda lakukan. Dengan alasan apapun, masakan yang sedang dimasak tidak boleh ditinggal tanpa pengawasan, sangat penting untuk memerintahkan staff anda mematikan peralatan sebelum meninggalkan dapur. Dan jangan pernah berfikir untuk pergi sebentar saat memasak, lebih baik menunggu sebentar hingga masakan matang dibandingkan harus menyesal nanti.
9. Pastikan tempat dijaga pada malam hari
Ada banyak kegiatan di dapur yang tak terduga dapat terjadi misalnya lupa mematikan oven. Sangat penting, di tiap akhir dilakukan pemeriksaan untuk memastikan semua peralatan memasak telah benar dimatikan.Idealnya ini akan menjadi tanggung jawab pemilik atau orang terakhir yang meninggalkan dapur di malam hari.
10. Memiliki alat pemadam kebakaran
Upaya pencegahan kebakaran yang paling utama adalah menyiapkan alat pemadam kebakaran di dapur komersial Anda. Jadi, jika terjadi kebakaran maka api akan dapat segera dipadamkan.
Terdapat banyak produk alat pemadam kebakaran yang cocok untuk dapur komersial maupun dapur rumah tangga diantaranya adalah alat pemadam kebakaran otomatis STARVVO KITCHEN FIRE SUPPRESSION SYSTEM yang bekerja secara otomatis apabila ada kejadian kebakaran maupun terjadinya over heat atau temperatur dapur yang terlalu tinggi. STARVVO KITCHEN FIRE SUPPRESSION SYSTEM menggunakan media pemadam kebakaran Wet Chemical Kelas K yang cocok untuk jenis kebakaran didapur yang diakibatkan oleh minyak dan lemak masakan. STARVVO KITCHEN FIRE SUPPRESSION SYSTEM sudah dilengkapi dengan sensor panas yang bisa ditentukan deteksi suhunya berupa heat controller atau pengatur suhu, panel control udan output alarm sehingga orang-orang disekitar kejadian bisa mengetahui kejadian kebakaran, evakuasi dan diambil langkah pemadaman oleh regu pemadam.