Heat Detector atau Detektor Panas Demco D-103 menggunakan prinsip electrother-modynamics, yaitu suatu ilmu yang menghubungkan antara panas dan kerja elektro-mekanis. Heat Detector D-103 dirancang secara profesional untuk dapat bekerja dengan handal di sebagian besar sistem deteksi kebakaran dengan peralatan kontrol terpusat pada Master Control Fire Alarm (MCFA).
Heat Detector D-103 mampu mendeteksi kebakaran dalam dua tahap sekaligus dengan menggunakan dua metode berbeda yang umum digunakan pada sebuah sensor panas yaitu : Metode Rate of Rise yaitu dengan mempertimbangkan laju peningkatan suhu pada suatu ruangan secara terus menerus dan metode Fixed Temperature dimana set point pada suatu heat detector telah ditentukan dan bersifat tetap sehingga apabila suhu ruangan mencapai set point tersebut maka fire alarm system akan bekerja, keduanya merupakan desain sirkuit terbuka yang dirancang untuk menutup sirkuit listrik saat aktivasi. Detektor Panas Demco sudah memenuhi persyaratan UL521.
Dalam mendesain suatu Fire Alarm System, salah satu tugas Perencana atau Fire Engineer adalah menentukan jenis detector yang akan dipasang dalam suatu area yang akan dipasang Sistem Fire Alarm. Banyak faktor yang menjadi bahan pertimbangan untuk menetukan jenis detector yang sesuai dengan kebutuhan user, untuk itu dperlukan pengalaman dan pengetahuan yang cukup di bidang sistem proteksi kebakaran dengan mengacu kepada code & standar yang berlaku, dilakukan site survey dan fire risk assessment.
Berikut adalah hal-hal yang perlu dipertimbangkan apabila akan memilih peralatan detection pada suatu Fire Alarm System :
Dalam suatu Instalasi Fire Alarm System, terdapat berbagai macam peralatan yang dipasang untuk selanjutnya disetting sedemikian rupa hingga menjadi satu kesatuan sistem yang bekerja untuk mendeteksi dan memberikan alarm dini jika terjadi indikasi kebakaran, kelebihan panas atau terjadi anomali suhu ruangan sehingga bisa mengambil langkah-langkah preventif untuk menghindari kejadian kebakaran yang lebih luas.